HATI YANG DIUBAHKAN
- Rincian
- Diterbitkan hari Sabtu, 01 April 2017 00:00
- Ditulis oleh Pipi Agus Dhali
- Dibaca: 10825 kali
Baca: Ezra 1:1-11
Pada tahun pertama zaman Koresh, raja negeri Persia, TUHAN menggerakkan hati Koresh, raja Persia itu … (Ezra 1:1)
Bacaan Alkitab Setahun:
1 Samuel 1-3
September 1922 tentara Turki menguasai Smirna. Terjadi pembantaian keji atas ribuan orang. Kota dibakar. Para pelarian terdesak ke pantai. Maut siap mengintai. Asa Kent Jenning—seorang pria bersahaja yang sedang mendirikan pos pertolongan pertama bagi wanita hamil—segera bertindak. Dengan bantuan personil marinir Amerika, diaturnya evakuasi. Selama 7 hari mereka menyelamatkan seperempat juta jiwa dari penjagalan nyawa. Atas keberaniannya itu, Jenning berkata, “Saya merasa seperti tangan Tuhan berada di pundakku.” Tuhanlah yang menggerakkan hatinya.
Setelah 70 tahun berada di pembuangan, umat Tuhan mendengar kabar yang tak pernah disangka. Penguasa baru dari kerajaan Persia, Koresh, mengijinkan mereka kembali ke Yerusalem dan membangun kembali Bait Suci yang telah runtuh. Aneh. Sukar dipercaya, tapi nyata. “TUHAN menggerakkan hati Koresh” (ay. 1). Dukungan dan bala bantuan mengalir. Mereka yang berangkat dalam peristiwa yang dikenal sebagai Keluaran Baru itu pun hatinya “digerakkan Allah” (ay. 5).
Banyak perubahan dalam hidup ini bergantung pada hati manusia. Oleh karenanya tak jarang terasa mustahil. Kekerasan hati pasangan. Kenakalan anak. Kecanduan obat. Hubungan pribadi yang sudah rusak. Pemerintahan yang bobrok. Namun, bagi Tuhan tiada yang mustahil. Dia sanggup menggerakkan hati siapa pun untuk berubah atau memprakarsai suatu perubahan. Mengapa berhenti berharap pada-Nya? Jika hati telah dijamah-Nya, yang tak terbayangkan pun bisa terjadi. —PAD
SIAPA PUN PASTI AKAN BERUBAH JIKA TUHAN
TELAH MEMBUAT HATINYA TERJAMAH
Anda diberkati melalui Renungan Harian?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan kami.
Rek. Renungan Harian BCA No. 456 500 8880 a.n. Yayasan Gloria