KETIDAKPASTIAN ITU PASTI
- Rincian
- Diterbitkan hari Jum'at, 04 November 2016 00:00
- Ditulis oleh Agus Santosa
- Dibaca: 11854 kali
Baca: Mazmur 37:1-6
Serahkanlah hidupmu kepada TUHAN dan percayalah kepada-Nya, dan Ia akan bertindak. (Mazmur 37:5)
Bacaan Alkitab Setahun:
Yohanes 9-10
Sooty Shearwater melakukan migrasi paling panjang di planet Bumi ini. Puffinus Griseus, demikian nama Latin burung laut itu, melakukan perjalanan dari tempat mereka berbiak di Selandia Baru, melintasi Samudra Pasifik, kemudian menuju tempat-tempat di mana mereka menemukan makanan, seperti di Jepang, Alaska, dan California. Migrasi Sooty berlangsung sekitar satu bulan, menempuh jarak sejauh 65.000 kilometer.
Kembara Sooty membersitkan satu pertanyaan: Seberapa jauhkah perjalanan yang masih akan kita tempuh dalam kehidupan ini? Seperti Sooty, kita sedang menjelajah dan melintasi kehidupan yang sarat ketidakpastian. Setiap hari kita hidup dalam modus ketidakpastian. Meski ketidakpastian itu pasti, mengapa kita begitu cemas, khawatir, takut, bahkan depresi, dan tak sedikit yang kemudian apatis dan pasrah? Apakah karena kita sudah gamang menghadapi perubahan? Ataukah karena kita terlalu bergairah mengharapkan kepastian?
Namun kabar baik di tengah ketidakpastian ini, kita masih bisa berserah kepada Tuhan. Kita cukup mengayunkan langkah-langkah iman kita, bukan mengkhawatirkan jalan yang sudah dilapangkan Tuhan untuk kita. Anda dan saya harus berserah kepada Tuhan karena kita tidak tahu kesulitan apa yang menghadang di depan. Seperti kata Daud, “Serahkanlah hidupmu kepada Tuhan dan percayalah kepada-Nya, dan Ia akan bertindak.” Corrie Ten Boom juga menasihati, “Jangan pernah takut memercayakan masa depan yang tidak pasti kepada Tuhan yang sudah pasti.” —ASA
TUHAN BERKUASA MENGATASI KETIDAKPASTIAN,
JUGA BERKUASA MENGGUNCANG SEGALA KEPASTIAN
Anda diberkati melalui Renungan Harian?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan kami.
Rek. Renungan Harian BCA No. 456 500 8880 a.n. Yayasan Gloria